Songsong Indonesia Emas 2045, Pengembangan ASN Jadi Fokus Program Pembangunan

JABAROKE.COM – Belitung, Upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur sipil negara (ASN) agar memiliki pemikiran kreatif dan analitis menjadi fokus program pembangunan. Upaya ini menjadi salah satu upaya dalam menyongsong Indonesia Emas 2025.

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt.) Deputi Bidang Pengembangan Regional Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Tri Dewi Virgiyanti saat menjadi narasumber Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengembangan SDM Aparatur Pemerintahan Tahun 2023. Kegiatan tersebut digelar oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Rakornas ini berlangsung mulai tanggal 22 hingga 24 November 2024 di Belitung.

Terkait SDM ASN, menurutnya persebaran jabatan fungsional teknis di daerah yang mendukung potensi unggulan daerah masih sangat kurang sehingga perlu ditingkatkan.

Selain itu, dalam menyongsong Indonesia Emas 2045 ada 8 agenda yang sudah disiapkan. Hal itu di antaranya transformasi sosial dan ekonomi; transformasi tata kelola; transformasi hukum; stabilitas dan kepemimpinan Indonesia; ketahanan sosial budaya dan ekologi; pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan; sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan; serta kesinambungan pembangunan.

Sementara itu, Analis Kebijakan Pertama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Arfiana Imadella yang juga menjadi narasumber mengatakan, ASN di Indonesia dinilai masih kurang adaptif dan terlalu nyaman berada di zona nyaman. Karena itu, upaya transformasi besar harus dilakukan untuk mengembangkan kapasitas ASN.

Dia mengungkapkan, agenda transformasi ASN tertuang dalam Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. Hal itu terdiri dari transformasi rekrutmen dan jabatan ASN; kemudahan mobilitas talenta nasional; percepatan pengembangan kompetensi; penataan tenaga non-ASN; reformasi pengelolaan kinerja dan kesejahteraan ASN; digitalisasi manajemen ASN; serta penguatan budaya kerja dan citra institusi.

Rakornas ini diharapkan dapat menyamakan persepsi antarpemangku kepentingan dalam mengembangkan kompetensi ASN untuk menyongsong Indonesia Maju 2045. Rakor bertajuk “Arah Kebijakan dan Pengembangan Kompetensi ASN Menuju Indonesia Maju” ini menggarisbawahi komitmen pemerintah dalam memajukan kualitas SDM aparatur untuk menjadi pilar utama dalam mewujudkan pemerintahan yang efisien dan responsif.

Sebagai informasi, kegiatan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber lainnya, yaitu Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Hendriwan, Kepala BKPSDM Provinsi Bangka Belitung Susanti, dan Analis Kebijakan Ahli Madya Ditjen Bina Pemerintahan Desa Tri Rusdiana Harahap.(Wan)

Sumber: Puspen Kemendagri